20.9.11

Runaway Bride

Ada untungnya juga sih ya tinggal di permukiman padat penduduk. Ada banyak cerita yang menarik di sana. Salah satunya yang bakal saya ceritain ini. Ceritanya mirip kisah Julia Robert di Runaway Bride, makanya saya kasih judul postingannya sama :D


Baiklah, mari kita mulai ceritanya. Jadi begini, ada seorang duda *uhuk* di kampung saya, sebut saja namanya Simbah C (yup, umurnya udah nggak muda, ya sekitar 65-an lah). Nah Simbah C ini belum lama menjadi seorang duda. Istrinya meninggal karena dari usia juga sangat jauh di atas si suami ini. Entah apa yang membuat pesona seorang duda lebih kinclong, ada dua janda *uhuk* di kampung saya yang kelihatannya tertarik dengan simbah C ini. Dua janda tersebut, sebut saja Simbah E dan Simbah S (iya, ini simbah-simbah juga, that's way cerita ini menarik menurut saya). 


Layaknya kisah cinta anak muda, Simbah E dan S berusaha menarik simpati Simbah C. Dari yang mulai bawain makan siang sampe mencegat di perempatan gang kampung kami, hanya untuk sekadar menyapa. What a funny, tapi ya saya menghargai perasaan itu sih. Setiap orang berhak jatuh cinta. Iya nggak? *sodorin mic ke pemirsa*

Nah, Simbah S ini kayaknya lebih agresif ke Simbah C. Tiap waktu makan selalu bawain makan ke rumah Simbah C. Karena intensitas itulah, Simbah E yang merasa tersaingi, agak cemburu. Timbullah perang dingin di antara mereka. Simbah E suka nyindir-nyindir kalau ketemu Simbah S di jalan. Singkat cerita, Simbah E mundur dari kancah percintaan ini #tsaaah

Pendekatan Simbah S kepada Simbah C pun berlanjut hingga beberapa bulan. Saatnya menginjak ke jenjang yang lebih serius, begitu pikir Simbah S. Maka, direncanakanlah sebuah pernikahan sederhana oleh Simbah S. Simbah C sih kayaknya nggak begitu antusias sm pernikahan ini ya mungkin dia masih teringat istrinya, atau berat kalau harus menanggung hidup dua orang, hidup untuk dirinya aja berat (Simbah C ini cuma jualan soto keliling di kampung saya) :'(

Berita pernikahan ini pun sudah tersebar di penjuru kampung. Semua orang ikut mendoakan (meskipun pernikahan belum berlangsung). Tapi entah apa yang merasuki jiwa dan kalbu (halah) Simbah C ini. Tiba-tiba saja satu hari menjelang pernikahan berlangsung, Simbah C ini melarikan diri ke rumah cucunya (anaknya cuma 1, di luar Jawa). Hebohlah Simbah S beserta anak cicitnya (iya, Simbah S ini udah punya CICIT!!) XD.

Ada beberapa orang di kampung yang mengetahui keberadaan Simbah C, tapi nggak mau kasih tahu karena rupanya, beberapa hari menjelang hari H, Simbah C ini cerita kalau sebenarnya nggak ingin menikah.

Yah, begitulah kisah percintaan Simbah C yang melarikan diri sehari sebelum pernikahan berlangsung. Setiap orang berhak jatuh cinta, tapi setiap orang juga berhak memilih pasangan hidupnya :) 

3 comments:

sayamaya said...

ada yg slh tuh, dr mn datangnya si mbah X. tiba2 banget.

btw, jd inget olive kitteridge yg jg crta ttg simbah2 =))

Meita Sandra said...

hah!! belon gw edit! wuakakakak ya gw edit deh.

hohoho iya, nggak sabar baca Olive jugak ^^

sayamaya said...

(_ _!!)